Rudal Iran Hampir Hancurkan Kantor Microsoft di Israel

Uzone.id - Serangan rudal balistik Iran kembali mengguncang Israel, kali ini menghantam Beersheba pada Jum'at pagi (20/6) tepatnya di kawasan strategis Gav-Yam Negev Advanced Technologies Park, lokasi kantor Microsoft berada.

Ledakan pun memicu kebakaran hebat dan kerusakan signifikan di dekan fasilitas Microsoft berdasarkan laporan media lokal Mint.

Rudal tersebut pun hampir menghancurkan kantor Microsoft, karena mendarat di area parkir di dekat kantor Microsoft di Israel.

Akibatnya beberapa mobil pun hangus terbakar dan asap hitam melambung tinggi seperti yang terekam di video yang sudah beredar di media sosial.

Setelah kejadian, petugas pemadam kebakaran pun langsung memadamkan api agar kerusakan tidak menyebar lebih lanjut.

Dilaporkan, terdapat tujuh orang yang mengalami luka ringan, tidak ada kobran jiwa karena serangan terjadi sebelum jam kerja berlangsung di Israel.

"Kami tiba dengan cepat di lokasi kejadian dengan pasukan besar - unit perawatan intensif, ambulans,d an sepeda motor - dan melihat asap tebal, mobil-mobil terbakar, dan kerusakan pada apartemen-apartemen tambahan," ujar paramedis Magen David Adom (MDA) Dvir Ben Ze'ev kepada Mint.

MDA mengatakan saat ini pihaknya telah menyiapkan titik-titik penanganan darurat bagi para pekerja dan penghuni gedung di kawasan teknologi tersebut.

"Pada saat yang saa, bersama dengan Komando Front Dalam Negeri, pemadam kebakarab, dan polisi, kami melakukan pencarian di gedung yang rusak dan apartemen yang terkena dampak untuk memastikan tidak ada orang terluka yang tertinggal di dalam," lanjutnya.

Walikota Beersheba pun menyebutkan insiden yang terjadi di wilayahnya sebagai eskalasi serius dan mendesak warga agar tetap bertahan di penampungan setelah sirene peringatan udara meraung di seluruh kota.

Perlu diketahui, serangan kepada Beersheba, Israel ini merupakan bagian dari retetan rudal Iran yang membalas kampanye udara Israel pada 13 Juni 2025 lalu yang menargetkan fasilitas militer dan nuklir Iran.

Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran mengklaim tech park di Beersheba memiliki kerja sama yang erat dengan militer Israel sehingga membuatnya menjadi sasaran.

Selain Microsoft, kawaan Gev-Yam Negev di Beersheba dikenal sebagai pusat riset robotika dan data science yang juga berdekatan dengan Universitas Ben Gurion dan unit militer C4i Israel.

Militer Israel melaporkan sistem pertahanan udara mereka sudah berupaya untuk mencegat rudal-rudal dari Iran, namun satu proyektir berhasil lolos yang menghantam Beersheba.

Dengan serangan Iran di Beersheba, menandakan keduakalinya negara tersebut menyasar fasilitas perusahaan internasional, setelah kerusakan pada pusat logistik di dekat Tel Aviv.