Home
/
Automotive

Review Motor Listrik Alva N3: Termurah Tapi Gak Murahan!

Review Motor Listrik Alva N3: Termurah Tapi Gak Murahan!

Brian Priambudi03 July 2025
Bagikan :

Uzone.id - Alva N3 menjadi line-up motor listrik paling murah dari PT Ilectra Motor Group selaku pemegang mereknya. Sebagai produk yang paling murah, kira-kira seenak apa sih naik motor listrik Alva N3?

Alva N3 sebenarnya sudah lama dikenalkan dan diluncurkan di Indonesia, namun pihak Ilectra Motor Group baru bisa mengirim ke konsumen pada beberapa bulan lalu.

Secara spesifikasi, Alva N3 punya motor listrik berkekuatan 4,5 kW yang didukung oleh dua baterai berkapasitas masing-masing 1,8 kWh.

Dengan bekal tersebut, Alva N3 bisa melaju hingga kecepatan 80 km/jam dengan jarak tempuh 140 kilometer.


Preview



Desain Paling Konvensional

Secara desain, Alva N3 menjadi motor listrik dengan bentuk yang paling konvensional dibandingkan pendahulunya yakni One XP dan Cervo.

Ini bisa dilihat dari tampilannya yang mirip dengan skutik-skutik bermesin bensin, mulai dari dek yang rata, pelek berukuran 14 inci, hingga desain lampu yang tidak seperti robot.

Di bagian setangnya pun cukup konvensional karena ditutupi cover yang lengkap dengan panel meter yang sudah memakai LCD digital.

Secara keseluruhan desain, Alva N3 ini sebenarnya punya tampang sporty berkat lampunya yang cukup tajam dengan tumpukan body tegas yang memberikan kesan berotot.

Meski demikian, nuansa futuristis tetap terasa pada Alva N3 yang bisa dilihat dari body tengah ke belakang yang lebih minimalis.

bagian belakang memang cukup berbeda dari skutik pada umumnya, karena Alva N3 tidak menggunakan spatbor, melainkan mudguard yang dilengkapi lampu sein serta dudukan pelat nomor.


Preview



Irit Ayo, Gaspol juga Ayo!

Soal performa, spesifikasi Alva N3 yang disebutkan tadi ditawarkan ke penggunanya lewat tiga mode berkendara yakni Eco, Urban, dan Sport. Masing-masing mode berkendara ini memiliki keunggulan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan pengendaranya.

Mulai dari Eco dulu, meskipun kelihatannya mode berkendara ini ditujukan untuk irit daya, namun kenyataannya secara performa pun cukup mumpuni.

Alva N3 di mode Eco masih memiliki jambakan torsi yang cukup kuat di putaran bawah, terlebih ketika dari posisi berhenti. Jambakan torsi ini masih terasa hingga mencapai kecepatan 40 km/jam.

Menariknya, di mode irit daya ini Alva N3 masih bisa diajak ngacir sampai kecepatan 60 km/jam.

Kemudian kalau di mode Urban, terasa tenaga yang lebih besar dari Alva N3 walaupun tidak sampai membuat pengendaranya kewalahan sama torsinya.

Mode Urban ini cocok untuk digunakan di jalan raya yang membutuhkan torsi besar seperti ketika terlepas dari lampu merah. Torsi mengisi hingga putaran menengah, sehingga tidak ketinggalan dengan motor bensin lainnya.

Tenaga yang lebih besar ini tentu harus dibayar dengan daya baterai yang terserap lebih banyak. Sehingga bisa mengurangi jarak tempuh yang seharusnya bisa dimaksimalkan hingga 140 km.

Sedangkan mode Sport, Alva N3 memberikan torsi yang lebih instan lagi, bahkan jambakannya bisa dibandingkan dengan motor 125 cc sekalipun.

Menggunakan mode Sport di Alva N3 cocok bagi yang ingin mengejar waktu, karena akselerasi motor dengan cepat meningkat sampai maksimal di 80 km/jam. Namun perlu diingat, semakin kencang Anda bersenang-senang di mode Sport tentu daya yang dihabiskan semakin besar juga yang berpengaruh pada jarak tempuh motor.


Preview



Menariknya, Alva N3 ini terbilang irit daya meskipun harus bertahan di mode Eco. Berdasarkan hasil pengetesan Uzone.id, setelah berkendara sejauh 53 kilometer, range yang tersisa dari motor listrik ini masih di kisaran 81 kilometer.

Itupun Alva N3 kami gunakan di mode Eco dengan cara berkendara normal, artinya rata-rata kecepatan ada di 50 km/jam dan sesekali kami bejek hingga kecepatan 60 km/jam.

Artinya terdapat selisih 6 kilometer jika melihat perhitungan real time dengan range yang tertera di panelmeternya.

Selisih ini kami rasa cukup wajar, karena Alva N3 masih bisa diajak jalan hingga jarak tempuh di atas 100 km tanpa mengisi daya sama sekali.

Soal pengecasannya, Alva N3 masih terbilang cukup lama juga menggunakan pengisi daya standar bawaan motor. Karena satu baterainya memerlukan waktu 4 jam untuk mengisi penuh, artinya dengan 2 baterai perlu waktu sampai 8 jam.

Namun dengan keiritannya, sangat jarang mengisi daya baterai Alva N3 dari kondisi baterai benar-benar kosong. Digunakan selama dua hari penuh pun, baterai masih tersisa sekitar 40 persen saja yang membuat mengisi dayanya bisa menjadi lebih singkat.

Sedangkan untuk biaya pengisian dayanya masih terbilang lebih murah dibandingkan membeli bensin. Dengan harga listrik rumahan yang sekitar 1.444,70 per kWh dan dua baterai Alva N3 yang berkapasitas sekitar 3,6 kWh hanya butuh biaya sekitar Rp5.200 saja untuk mengisi penuh.

Catatan lain yang kami temukan saat mengetes Alva N3 adalah bagian kaki-kaki dan jok yang terasa cukup keras hingga sedikit mengganggu kenyamanan.


Preview



Panel meter meskipun sudah digital juga dirasa terlalu menghadap ke atas dan tingkat kecerahannya kurang tinggi. Sehingga saat siang hari, pantulan cahaya matahari mengurangi tampilan jelas dari panel meter tersebut.

Kesimpulan

Alva N3 memang produk termurah dari jajaran motor listrik Ilectra Motor Group. Mengingat harganya hanya sekitar Rp28 jutaan untuk satu baterai dan Rp35 jutaan untuk pilihan dua baterai.

Namun spesifikasi dan rasa berkendara yang ditawarkan tidak kalah dengan produk lainnya. Bahkan motor listrik ini bisa benar-benar menggantikan motor bensin mengingat performa dan keiritannya yang bisa diandalkan.

populerRelated Article
ad