Home
/
Automotive

Lamborghini Diogo Jota Saat Kecelakaan Bukan Huracan Biasa!

Lamborghini Diogo Jota Saat Kecelakaan Bukan Huracan Biasa!

Brian Priambudi04 July 2025
Bagikan :

Uzone.id - Bintang Liverpool yakni Diogo Jota meninggal dunia dalam kecelakaan mobil tunggal di Spanyol. Penyerang Liverpool dan tim nasional Portugal ini diketahui mengendarai Lamborghini saat insiden tragis itu terjadi.

Meninggalnya Diogo Jota tentu menjadi kabar duka bagi dunia sepak bola, pasalnya pemain berusia 28 tahun itu sedang meniti karir di kelas Premiere League.

Dikutip dari footyroom, laporan otoritas Spanyol dan saksi mata menyebutkan kecelakaan Diogo Jota terjadi di dini hari tepatnya di jalan tol kilometer A-52 dekat kota Zambora, Spanyol.

Diketahui Jota mengemudikan Lamborghini Huracan Performante yang juga ditemani sang adik, Andre Silva.

Saat kejadian, mobil diketahui melakukan manuver untuk mendahului kendaraan lain dengan kecepatan tinggi. Tanpa diduga, mobil mengalami pecah ban hingga membuat lajunya tak terkendali.

Alhasil mobil keluar jalur dan terguling sampai beberapa kali hingga akhirnya terbakar.

Nah Lamborghini Huracan Performante yang digunakan Diogo Jota memang bukan supercar pada umumnya. Mobil tersebut adalah varian spesial dari Huracan yang dibekali teknologi aerodinamika aktif yang disebut Aerodinamica Lamborghini Attiva (ALA).


Preview



Dengan teknologi ini, terdapat mekanisme slit atau irisan pada spoiler depan dan sayap belakang yang berfungsi untuk mengatur aliran udara.

Ketika fitur ini bekerja, spoiler dan sayap mampu menghasilkan downforce hingga mencapai 350 kg di kecepatan tinggi. Sedangkan jika kondisi netral, drag bisa ditekan untuk menambah kecepatan.

Karena varian spesial, sayap belakang Lamborghini Huracan Performante terbuat dari bahan forged carbon fiber. Material serat karbon ini ditempa dengan tampilan yang menyerupai batu black opal.

Berkat material serat karbon ini, bobot komponen aerodinamika menjadi lebih ringan yakni hanya 40 kg dari sistem aerodinamika konvensional.

Teknologi ALA pun tidak hanya berfungsi memberikan downforce, tetapi juga terintegrasi dengan Lamborghini Piattaforma Inerziale (LPI) untuk menjaga kestabilan mobil.

Sementara dari dapur pacunya, Lamborghini Huracan Performante memiliki mesin V10 naturally aspirated 5.200 cc yang bisa menghasilkan 640 hp di 8.000 rpm dan torsi puncaknya mencapai 600 Nm di 6.500 rpm.

Dengan bekal tersebut, akselerasi mobil ini cukup 2,9 detik saja dari 0-100 km/jam. Artinya lebih cepat dari Huracan standar yang memiliki akselerasi hanya 3,2 detik. Sementara kecepatan tertingginya bisa mencapai 325 km/jam.

populerRelated Article