icon-category Technology

Jagat Maya Merayakan Perbedaan, Menebar Damai

  • 26 May 2017 WIB
Bagikan :

Ledakan bom bunuh diri di Kampung Melayu yang menewaskan tiga polisi, ditambah pawai obor berisi pekikan anak-anak “Bunuh, bunuh si Ahok” yang viral di media sosial, cukup membuat lelah siapapun yang menyaksikannya.

Bhinneka Tunggal Ika malam itu bak ditelan angin ribut. Sebagian orang mungkin jengah dan putus harapan, kemudian diam.

Namun betulkah harapan benar-benar sirna?

Nyatanya tidak. Melalui akun Twitter pribadinya @newsplatter, Henry Manampiring mengajak netizen berbagi kedamaian melalui kisah persahabatan lintas agama, suku, dan ras.

Di tengah panik dan penatnya masyarakat Indonesia akan kebencian, kultwit yang dibuat oleh Henry Manapiring menjadi oase dan secercah harapan untuk mendinginkan suhu masyarakat yang belakangan kian panas dan mudah terbelah.

Kultwit tersebut direspons positif netizen, hingga mendapatkan 21 ribu votes saat tulisan ini dibuat. Tak hanya itu, tweet balasan berisi foto pertemanan hangat antara mereka yang berbeda suku, ras, dan agama lantas membanjiri lini masa Henry Manampiring.

Hal tersebut menyedot perhatian berbagai kalangan, sampai-sampai Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin turut memberi respons dan mencuitkan kultwit Henry Manampiring.

Menyebarkan benih perdamaian dan cinta kasih, tak pernah mengenal kata “terlambat”, dan tak boleh mengenal kata “surut”.

Mari redam kebencian, rayakan perbedaan, kembalikan saling menghargai.

#KamiTidakTakut

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini