6 Penjara 'Terbaik' di Dunia

Bicara soal penjara, yang ada di pikiran kita pasti tempat yang menyeramkan, dengan cahaya minim dan udara pengap. Kita pun bisa merinding hanya dengan membayangkannya. 

Itu pasti karena semua orang tahu penjara merupakan tempat menahan para kriminal, dari yang kelas ringan hingga yang kakap.

Tetapi, kesan itu tidak terasa di enam tempat ini. Penjara-penjara tersebut di bawah ini malah terlihat seperti hotel.

Mungkin tidak ada yang menduga. Tapi inilah realitas 6 penjara 'terbaik' di dunia yang setaraf hotel.

1. Penjara Al Capone, Philadelphia

Penjara di negara bagian Philadelphia, Amerika Serikat ini merupakan yang paling unik di dunia karena punya konsep tersendiri.

Dekorasi ruangannya mengungkapkan kehidupan mewah sang raja penjahat Al Capone selama delapan tahun ditahan di dalamnya.

2. Penjara Halden, Norwegia

Penjara Halden adalah rumah bagi pembunuh Anders Breivik, yang bertanggung jawab atas kematian 77 orang. Sebagian besar dari mereka adalah anak-anak.

Tetapi, dia justru mendapatkan kenyamanan saat dalam penjara. Ruang yang dia tempati dilengkapi pelbagai fasilitas, termasuk studio musik dan trek jogging.

Yang paling menarik dari penjara ini ialah tamu yang berkunjung boleh bermalam dan tidur bersama. Benar-benar sudah macam rumah, karena ada dua kamar yang dilengkapi dengan peralatan rumah tangga lengkap.

3. Penjara Bastoy, Norwegia

Selain Penjara Halden, negara Skandinavia ini juga punya penjara yang bisa dikategorikan mewah.

Bayangkan, di dalam penjara yang terletak di Pulau Bastoy, Oslofjord ini terdapat kurang lebih 100 napi. Mereka tidak tinggal di ruang berteralis, melainkan di pondok-pondok kecil dan bekerja di pertanian penjara.

Selain bisa berjemur menikmati pemandangan alam, disediakan juga fasilitas lapangan tenis, pemancingan, gym, serta menunggang kuda. Selain itu para napi juga memegang kunci kamar masing-masing.

4. Penjara Otago, Selandia Baru

Penjara umumnya adalah tempat untuk memperbaiki diri dan merenungi dosa-dosa. Tetapi, penjara Otago ini menawarkan konsep lain.

Tak ada satu pun napi yang keluar dari tempat ini kecuali mereka sudah punya skill mumpuni. Entah menjadi mekanik, tukang kayu handal, web developer dan banyak lagi lainnya.

Kerennya, ketika usai menjalani masa tahanan, para napi akan diberi sertifikat kerja macam balai latihan kerja.

Keseluruhan anggaran operasional penjara ini diperkirakan sebesar US$218 juta atau hampir Rp 3 triliun.

5. Penjara Aranjuez, Spanyol

Sejahat-jahatnya napi, mereka juga punya kehidupan keluarga. Rupanya hal ini telah dipertimbangkan oleh pengelola lapas Aranjuez. Mereka membangun fasilitas berupa sel khusus yang digunakan sebagai ruang keluarga.

Di sel tersebut, seorang napi bisa tinggal bersama istri dan anaknya untuk beberapa hari. Ruangan di dalamnya benar-benar dirancang seperti di rumah sendiri.

Sel itu juga dilengkapi dengan area permainan kecil agar anak-anak betah berlama-lama di dalamnya.

6. Penjara Leoben, Austria

Jika ingin hidup santai tanpa perlu bekerja keras, pergilah ke Austria. Di sana seseorang bisa melakukan kejahatan kecil seperti mencuri atau menampar orang lain agar bisa masuk penjara Leoben.

Di sini setiap tahanan diberikan satu sel, lengkap dengan kamar mandi, dapur, dan televisi pribadi. Tidak itu saja, para napi bisa ke ruang gym atau bermain basket di lapangan yang tersedia.

Selain itu, sesekali waktu para napi diajak ke tempat rekreasi outdoor untuk menyegarkan pikiran. Enak bukan?

(Ohbulan.com)