4 Hal yang Mungkin Terjadi Andai Messi Tak Ada di Dunia
Bintang Barcelona dan timnas Argentina Lionel Messi berulang tahun ke-32 hari ini, Senin (24/6). Apa yang akan terjadi di dunia sepak bola jika Messi tidak ada di dunia ini?
Messi menciptakan banyak rekor sejak memulai karier profesional bersama Barcelona pada 2004. Salah satu rekor yang dimiliki Messi adalah merebut lima gelar pemain terbaik dunia (Ballon'Or), rekor yang dimiliki bersama Cristiano Ronaldo.
Apa jadinya jika ada dunia paralel di mana semuanya sama kecuali keberadaan Messi? Dikutip dari Sportskeeda berikut empat hal yang mungkin akan terjadi jika Messi tidak ada di dunia ini:
1. Ronaldo Menang 10 Ballon d'Or
Preview |
Sepanjang 2008 hingga 2017, Messi dan Ronaldo secara bergantian merebut gelar Pemain Terbaik Dunia atau Ballon d'Or sebelum Luka Modric mematahkan dominasi tersebut pada 2018. Jika Messi tidak ada, maka Ronaldo tidak ada rival yang sejajar dan mungkin akan merebut sepuluh gelar pemain terbaik dunia secara beruntun sepanjang 2008 hingga 2017.
2. Gerd Muller Masih Memegang Rekor
Preview |
Pada 1972 legenda sepak bola Jerman Gerd Mueller menciptakan rekor dalam satu kalender tahun dengan 85 gol bersama Bayern Munchen dan timnas Jerman. Mueller mematahkan rekor Ferenc Deak yang mencetak 66 gol pada 1946.
Hingga 2011, catatan terdekat dengan rekor Mueller adalah ketika Ronaldo mencetak 60 gol. Namun, satu tahun kemudian atau 40 tahun usai rekor Mueller, Messi mematahkan rekor tersebut setelah mencetak 91 gol bersama Barcelona dan timnas Argentina.
3. Rivalitas Ronaldo vs Neymar yang Akan Dibicarakan
Preview |
Pemain Paris Saint-Germain, Neymar dianggap sebagai pemain yang memiliki kualitas mendekati Messi dan Ronaldo dalam satu dekade terakhir. Jika Messi tidak ada, mungkin Ronaldo akan bersaing dengan Neymar dalam memperebutkan status pemain terbaik di dunia.
4. Ibrahimovic Mungkin Sukses di Barcelona
Preview |
Zlatan Ibrahimovic hampir tidak pernah gagal bersinar di klub yang dibelanya. Hanya di Barcelona striker asal Swedia itu gagal. Meski mengoleksi lima gelar bersama Barcelona, Ibrahimovic tidak bersinar di Camp Nou karena keputusan Pep Guardiola.
Ketika Ibrahimovic dibeli dari Inter Milan pada 2009, Guardiola mulai memperkenalkan strategi peran 'false nine' dan tidak mengandalkan seorang penyerang tengah. Guardiola lebih mempercayakan Messi sebagai penyerang di lini depan. Alhasil Ibrahimovic hanya bermain penuh satu musim bersama Barcelona sebelum dipinjamkan ke AC Milan.
Lihat juga:Status Man of the Match Messi Dipertanyakan |
Andai Messi tidak ada, Ibrahimovic mungkin akan bertahan lebih lama di Barcelona dan meraih lebih banyak sukses.