Kementerian Perhubungan sudah menyiapkan langkah antisipasi jika terjadi kemacetan di jalan tol selama libur Natal dan tahun baru. Ini menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi untuk mengantisipasi agar kemacetan parah yang terjadi di masa mudik Idul Fitri kemarin tidak terulang lagi.
"Salah satunya pengendalian lalu lintas dengan buka-tutup jalan tol, dari gerbang tol Cikopo-Palimanan," kata Budi Karya saat berbicara di dalam ruang rapat Komisi V DPR RI, Jakarta, Kamis 8 Desember 2016.
Budi menyebutkan ada 11 langkah antisipasi. Selain buka-tutup tol, operator jalan tol diminta membuat fasilitas
U-turn (putaran balik) di beberapa titik sebelum pintu keluar tol Brebes Timur, untuk situasi-situasi darurat.
Baca Juga: Hadapi Natal, Menhub Siagakan Puluhan Ribu Angkutan Jalan
Langkah lain untuk mengatasi situasi darurat adalah Dinas kesehatan setempat diminta menyiapkan ambulans dan tenaga medis di pintu keluar tol Brebes Timur. Kemudian operator jalan tol juga diminta membuat
call center khusus informasi bantuan penanganan kesehatan untuk keadaan darurat.
Dinas Perhubungan setempat juga ikut dikerahkan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Mereka akan bertugas membantu kepolisian di lokasi rawan kemacetan, dan bertugas juga melakukan pengecekan waktu siklus
traffic light di jalan-jalan utama.
Operator jalan tol juga diminta untuk menambah fasilitas MCK atau toilet di
rest area. Lebih lanjut, langkah antisipasi lain adalah PT Pertamina diminta untuk mensiagakan pelayanan BBM
mobile di
rest area, dan lokasi rawan kemacetan.
Penerapan sistem
contra flow juga akan dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan, dan ini hanya dilakukan pada siang hari saja. Budi melanjutkan, hal lain yang bisa diuji coba adalah penerapan sistem ganjil-genap. "Uji coba penerapan ganjil-genap, dengan sosialisasi lebih awal."
DIKO OKTARABaca juga:Tulis Status Bernada Kebencian SARA, Pria Ini DitangkapSiapa Hatta Taliwang yang Jadi Tersangka Dugaan Makar?
Berita Terkait:
Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.