Redakan Emosi Pacar dengan Panggilan Sayang

Bertengkar dengan pacar memang biasa terjadi dalam hubungan pacaran. Soalnya, kalau adem ayem aja sepertinya malah monoton dan cenderung membosankan. Waktu sedang bertengkar, biasanya tanpa sadar kamu akan meninggikan suara karena nggak bisa menahan emosi. Bahkan, kamu nggak lagi ber-aku-kamu dan cenderung gue-elo. Panggilan sayang yang selama ini biasa digunakan juga langsung terlupakan begitu aja.

Kalau sudah begini, kamu perlu menurunkan emosi biar nggak kelewatan. Caranya gampang banget karena kamu cuma perlu memanggil dia dengan panggilan sayang yang selama ini biasa digunakan. Seperti dikutip dari Bustle, pakar hubungan asmara Aimee Hartstein bilang kalau panggilan sayang punya nilai positif yang bisa mempererat sebuah hubungan. Dan, waktu bertengkar, panggilan sayang juga bisa menjadi pengingat rasa sayang yang ada di antara kalian.

Setelah mengingat perasaan yang sebenarnya, emosi yang tadinya menggebu-gebu perlahan akan mereda dan akhirnya menghilang. Tapi, hal itu cuma berlaku kalau panggilan sayang sifatnya positif, ya. Soalnya, kalau panggilan sayangnya terkesan kritis atau jahat seperti ‘gendut’, yang ada malah bisa membuat pacar semakin marah.

Ya, memang sih, waktu sedang emosi alias baper-bapernya wajar banget kalau pacar kamu tambah mendidih saat mendengar panggilan “gendut”. So, kalau panggilan sayang kamu nggak positif seperti itu, lebih baik panggil pacar dengan nama aslinya ya waktu kalian sedang bertengkar. Tapi, kalau yang baik-baik seperti “dear”, “babe”, dan sejenisnya, boleh lah dicoba siapa tau emosinya langsung reda. (mns)

Artikel Terkait:

• Pura-pura Bahagia Nggak Membuat Bahagia Beneran
• Hindari Empat Obrolan Ini Selama Masa Pendekatan
• Begini Gaya Pendekatan Menghadapi Gebetan Cuek

Posting Redakan Emosi Pacar Dengan Panggilan Sayang ditampilkan lebih awal di gregetan.