Indonesia Berlaga di Festival SXSW 2017

Indonesia telah memilih perwakilan di Festival SXSW 2017, sebuah kegiatan tahunan yang terdiri dari berbagai kegiatan konferensi, festival, eksibisi dan networking. Acara ini diselenggarakan 10-19 Maret di Austin, Texas, Amerika Serikat.

“Saat ini persiapan untuk para pelaku kreatif Indonesia untuk tampil di SXSW sudah di tahap akhir. Proses kurasi yang berjalan semenjak tahun 2016 telah selesai menyeleksi karya dan pelaku unggulan untuk mewakili Indonesia,” ujar Deputi Pemasaran Josua Puji Mulia Simanjuntak, dalam siaran pers yang diterima uzone.id, Jumat (10/2).

Festival SXSW 2017 punya beberapa inti acara, di antaranya SXSW Music. Sebuah festival musik terbesar di dunia, yang memberikan kesempatan untuk 2500 performer dan band yang bermain di lebih dari 100 tempat.

Kemudian SXSW Film, festival film dimana fokus terhadap sutradara-sutradara muda berbakat. Sedangkan SXSW Interactive Trade Show, berfokus pada pengembangan teknologi kreatif dengan mengadakan presentasi dari para inovator dan kreator terkenal.

Pelaku kreatif di bidang musik, film, aplikasi dan game developer yang akan mewakili Indonesia untuk berpartisipasi dalam event SXSW 2017 antara lain group musik Lightcraft, The Trees and The Wild, dan Kimokal. Bekraf juga mengundang perusahaan berbasis teknologi Indonesia yang dianggap mampu mempresentasikan Indonesia di SXSW yaitu Go-Jek, AR Group, PicMix, dan GDP.

"Kami mempersiapkan beberapa lagu baru selain itu ada juga konsep-konsep baru dari segi visual dan penampilan band," kata Imam Wisaya Surataruna vokalis Lightcraft tentang persiapan menuju Festival SXSW 2017.

Sementara itu dalam perusahaan rintisan akselerator aplikasi digital tim juri telah memilih Qlue, Happy5, Kostoom, Kuassa, dan Dreadout. Adapun tim juri yang memilih para delegasi dalam aplikasi digital di antaranya Edi Taslim, Jerry Justianto, Piotr Jakubowski, Andi Sadha, dan Muhammad Neil El Himam.

“Tentunya harapan kami dari Deputi Pemasaran adalah masuknya karya kreatif Indonesia di pasar dunia dan SXSW ini adalah pintu yang sangat baik untuk menembus pasar global,” kata Josua.

Menurut Josua kehadiran Indonesia di SXSW akan membawa kebanggaan baik bagi insan kreatif Indonesia maupun rasa positif bagi industri kreatif. “Bekraf akan terus menjaga momentum ini dan berharap agar para pelaku kreatif yang kembali dari SXSW dapat menginspirasi insan kreatif di lingkungannya,” tutupnya.